Presiden Prabowo Subianto Umumkan Kebijakan Ekonomi Baru untuk Stabilitas dan Pertumbuhan

Author PhotoSelvia Anggraini, S.H
18 Feb 2025
1

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto mengumumkan sejumlah kebijakan ekonomi baru dalam rapat terbatas yang diadakan hari ini bersama Menteri Perekonomian dan sejumlah menteri lainnya. Dalam laporan yang disampaikan, Presiden menekankan bahwa ekonomi Indonesia saat ini terkendali, dengan inflasi yang berada di salah satu level terendah di dunia dan pertumbuhan yang diharapkan tetap di atas rata-rata global.

Salah satu langkah penting yang diambil adalah penerapan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2025, yang mewajibkan penempatan 100% devisa hasil ekspor sumber daya alam dalam sistem keuangan Indonesia. Kebijakan ini diharapkan dapat menambah cadangan devisa hingga 80 miliar dolar AS pada tahun 2025 dan memperkuat stabilitas nilai tukar.

Presiden juga mengumumkan serangkaian stimulus ekonomi menjelang bulan Ramadan, termasuk diskon tiket pesawat, tarif tol, dan program belanja. Selain itu, terdapat paket stimulus yang mencakup diskon tarif listrik, penghapusan PPN untuk pembelian properti dan kendaraan bermotor, serta subsidi pajak untuk kendaraan listrik.

Dalam upaya meningkatkan daya saing dan transformasi ekonomi, pemerintah akan meluncurkan program makanan bergizi gratis dan mengoptimalkan pengelolaan BUMN melalui konsolidasi menjadi dana investasi nasional yang akan diluncurkan pada 24 Februari mendatang.

Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerjasama semua pihak untuk mengatasi tantangan yang ada dan memastikan kemakmuran bagi bangsa dan rakyat. “Dengan niat yang ikhlas dan orientasi untuk kepentingan bangsa, InsyaAllah kita akan mencapai keberhasilan,” ujarnya.

Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan angin segar bagi masyarakat Indonesia, terutama menjelang bulan Ramadan. Pemerintah berkomitmen untuk terus memantau dan mengoptimalkan kebijakan demi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

sumber: https://youtu.be/rjZnCAPdAG0

Artikel Terkait

Rekomendasi