Jakarta – Jasad Brigadir Jenderal (Purn) TNI Hendrawan Ostevan (75) ditemukan mengapung di perairan Pelabuhan Marunda, Jakarta Utara, Jumat (10/1/2025). Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam menyatakan jenazah pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan berinisial RA.
“RA melaporkan penemuan mayat laki-laki mengapung di perairan Marunda kepada Polisi Air. Petugas kemudian mengevakuasi jenazah ke RSCM Jakarta untuk dilakukan visum,” jelas Ade Ary, Selasa (14/1/2025).
Korban ditemukan mengenakan kaos berkerah bergaris dan celana panjang jeans. Dompet yang ditemukan pada tubuh korban berisi kartu anggota TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN), mengonfirmasi identitasnya sebagai Hendrawan Ostevan.
Hasil rekaman CCTV menunjukkan korban memasuki Dermaga KCN Marunda dengan mobil Toyota Vios bernomor polisi B 1606 LB. “Rekaman CCTV memperlihatkan mobil korban melaju hingga ke ujung dermaga dan terjatuh ke laut,” ungkap Ade.
Hingga kini, penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan. Polisi juga tengah mencari keberadaan mobil korban yang belum ditemukan. “Kami masih mendalami apakah ini kecelakaan atau ada unsur lain,” tambahnya.
Hendrawan Ostevan diketahui merupakan mantan anggota BIN yang telah pensiun pada usia 58 tahun. Pengamat intelijen Wawan Hari Purwanto memastikan kematian Hendrawan tidak terkait tugas dinas. “Korban sudah lama purna tugas dan tidak aktif lagi dalam institusi,” katanya.
Polisi terus mengumpulkan informasi dan bukti terkait kasus ini untuk mengungkap penyebab kematian pensiunan Brigjen TNI tersebut.
Sumber :