Setelah melalui berbagai dinamika, akhirnya Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Filipina memakzulkan Wakil Presiden Sara Duterte setelah mosi pemakzulan disetujui anggota DPR Filipina di tanggal 5 Februari 2025. Pemakzulan ini didasarkan pada dugaan pelanggaran Konstitusi Filipina Tahun 1987 sebagai dasar negara.

Proses pemakzulan selanjutnya akan dilanjutkan di Senat Filipina, yang akan bertindak sebagai “pengadilan” untuk memutuskan apakah Sara Duterte bersalah dan harus dilucutkan dari jabatannya sebagai Wakil Presiden Filipina. 

Usul untuk memakzulkan Sara dari jabatan Wakil Presiden sebenarnya sudah digaungkan pada Desember 2023, atas alasan terkait penyalahgunaan wewenang dirinya sebagai Menteri Pendidikan sebagai jabatan yang disandangnya bersamaan dengan Jabatan Wakil Presiden. Dan juga sudah terjadi rapat dengar pendapat di DPR dan Senat terkait hal ini. yang kemudian berkembang menjadi penyelidikan mendalam terhadap dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Duterte selama menjabat. Pada 5 Februari 2025, sebanyak 215 anggota DPR memberikan suara mendukung pemakzulan.

Adapun dalam Mosi Pemakzulan,anggota DPR Filipina menyertakan alasan pemakzulan,yakni:

• 6 tuduhan pelanggaran konstitusi, undang-undang anti-suap dan tindak korupsi, serta UU lainnya;
• Terlibat dalam konspirasi untuk membunuh Presiden Ferdinand R. Marcos Jr., Ibu Negara Liza Araneta Marcos, dan Ketua DPR Martin Romualdez;
• Menyalahgunakan dana hingga 612,5 juta peso (sekitar Rp172,3 miliar) serta melakukan suap dan korupsi di lingkungan kementerian saat menjabat sebagai menteri pendidikan, dan;
• Terlibat dalam pembunuhan di luar hukum saat menjadi walikota Davao serta gagal melaporkan harta kekayaan menyusul temuan bahwa kenaikan hartanya tak memiliki asal-usul yang jelas.

Proses pemakzulan selanjutnya akan berlangsung di Senat Filipina, di mana para senator akan mengadili dalam serangkaian sidang investigasi dan penyelidikan dan akan memutuskan apakah Duterte patut dilucutkan dari jabatannya atau tidak. Mosi pemakzulan harus mendapat persetujuan dari 2/3 anggota Senat.

Sumber :
https://jurnalkonstitusi.mkri.id/index.php/jk/article/download/1144/43
https://www.tempo.co/internasional/dpr-filipina-setujui-pemakzulan-wapres-sara-duterte-keputusan-akhir-di-senat-1203476
https://www.tempo.co/internasional/kronologi-wapres-filipina-sara-duterte-dimakzulkan-1204265
https://www.tempo.co/internasional/kronologi-wapres-filipina-sara-duterte-dimakzulkan-1204265
https://www.liputan6.com/hot/read/5911441/penyebab-wapres-filipina-sara-duterte-dimakzulkan-ternyata-karena-pelanggaran-ini