Gibran Rakabuming Raka (Wakil Presiden RI) melakukan pengecekan langsung dan menyempatkan diri berdialog ke lokasi pangkalan LPG 3 Kg Menteng Wadas Timur, Pasar Manggis, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan pada hari Rabu (05/02/2025)
Dikutip dari rilis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Wakil Presiden, Gibran melihat satu per satu masyarakat yang membeli gas dari truk distribusi. Gibran mengingatkan untuk tertib dan adil agar menghindari kelangkaan gas 3 kg. Dia berharap kebijakan ini dijalankan dengan baik oleh semua pihak.
Dalam kesempatan ini, Gibran menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan mengenai gas 3 kg. Dia mengingatkan ke pemilik toko agar tidak ragu untuk melaporkan apabila ada kendala yang dapat menghambat distribusi kepada masyarakat.
“Ini ya, Bu, ya, nanti kalau ada apa-apa kabarin,” kata Gibran.
Untuk diketahui, Kementerian ESDM sempat memutuskan pengecer tidak boleh menjual LPG 3 kg mulai Sabtu 1 Februari 2025. Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung pada Jumat 31 Januari 2025.
Namun, implementasi di lapangan membuat masyarakat resah dan malah kesulitan mendapatkan gas 3 kg tersebut. Antrean masyarakat di berbagai pangkalan mengular.
Baru sekitar tiga hari kebijakan itu berlaku, Presiden Prabowo Subianto turun tangan. Prabowo pun memerintahkan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengaktifkan kembali pengecer untuk menjual LPG 3 Kg.
“Ada keinginan dari Kementerian ESDM itu untuk menertibkan harga di pengecer supaya tidak mahal di masyarakat. Namun setelah komunikasi dengan Presiden, Presiden kemudian telah menginstruksikan kepada ESDM untuk per hari ini mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada untuk berjualan seperti biasa,” kata Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Jakarta, pada hari Selasa (4/02/2025).
Sumber: